KORANBOGOR.com, BEKASI – Untuk menunjang dana bagi para relawan, Pasangan Calon Gubernur – Wakil Gubernur Rieke Diah Pitaloka dan Teten Masduki mengumpulkan uang dengan berjualan kalender di tengah para relawannya yang didominasi kaum burus saat peresmian posko relawan Pita-Mas di kawasan Cikarang Trade Center, Cikarang, Kab.Bekasi. Bak seperti pedagang obat, Rieke dengan semangat menawari kalender yang berharga seribu rupiah tersebut.”Iya ayo sini beli kalendernya hanya seribu rupiah saja, bayarnya jangan ke saya tapi ke Pak Teten saja karena dia anti korupsi, kalau bayar ke saya nanti uangnya dipakai buat demo,” ucapnya yang disambut gelak tawa.
Tak hanya menjual kalender, Rieke pun menawarkan atribut kaos dan kemeja kotak-kotak. Ia mengatakan dirinya tak bisa membagi-bagikan segala hal kepada relawan seperti calon lain, oleh karena itu segala dana penunjang untuk aktifitasnya, harus didapat melalui kekreatifitasan relawan itu sendiri.
Kepada relawan yang didominasi kaum buruh, Rieke meminta bantuan untuk mensosialisasikan visi dan misinya kepada seluruh masyarakat melalui media sosial.”Saya minta kepada relawan untuk bantu saya dengan gencar mensosialisasikan lewat media sosial seperti facebook dan twitter,kalau bisa ajak orang-orang untuk bergabung menjadi relawan,” pintanya.
Tak hanya itu, ia pun meminta para relawan untuk turun mengawasi pelasanaan pilgub di TPS saat pemilihan nanti, pasalnya tak menutup kemungkinan kecurangan akan terjadi. “Jangan lupa untuk jadi saksi serta memantau di TPS agar suara anda semua tetap terjaga,” tegasnya.
Sementara itu Koordinator Relawan Pita-Mas Nyumarno mengatakan tujuan dibentuknya posko Relawan pita-mas adalah untuk sebagai wadah kepada simpatisan Non-Parpol yang suka dan ingin mendukung pasangan Rieke-Teten.”Keberadaan posko ini menampung relawan diluar kader partai yang mungkin takut dan malu-malu untuk masuk ke kantor DPD PDI-P, jadi ya datang saja kesini kalau ada yang suka kepada the Rieke dan pak teten,” katanya.
Ia menegaskan, keberadaan posko yang didirikan berkat patungan kaum buruh ini sama sekali tak ada kaitanya kepentingan pribadi atau instansi. “Kita tak ada kepentingan, jikalau nanti sudah naik pun nanti kita akan tetap kritis dan tuntut semua janjinya,” tutupnya.
RDP Roadshow Jilid 2 Hari Ke-3
