Headlines News :
Home » » Ganjar Pranowo: Kasus Palopo, Bukti Kurangnya Pendidikan Politik

Ganjar Pranowo: Kasus Palopo, Bukti Kurangnya Pendidikan Politik

Written By gdfgdgdfg on Selasa, 02 April 2013 | 15.39.00


Jakarta - Anggota Komisi II DPR dari Fraksi PDIP Ganjar Pranowo menjelaskan pentingnya pendidikan politik kepada kader parpol untuk menghindari tindakan anarkis akibat ketidakpuasan hasil pemilukada seperti yang terjadi di Palopo, Sulawesi Selatan.

Salah satu fungsi parpol, ujar Ganjar, dalam Undang-undang Parpol adalah memberikan pendidikan politik. Jika pendidikan politik ini berjalan dengan baik maka semua kader dalam kancah politik akan memiliki mental yang baik.

"Semua pihak memang harus siap menang dan siap kalah dalam persaingan politik, termasuk pemilukada," ujar Ganjar di Gedung DPR Senayan, Jakarta, Senin, (01/04/2013).

Menurut Ganjar, Jika calon kepala daerah merasa tidak puas dengan hasil pemilukada, seharusnya masalah bisa diselesaikan melalui jalur hukum, bukan dengan kekerasan.

"Kekerasan hanya akan merugikan banyak pihak. Polri harus segera turun untuk menyelidiki kejadian di Palopo. Agar masalah ini segera diselesaikan," jelasnya.

Setiap lembaga negara, lanjut Ganjar, juga harus memerankan dirinya dalam proses pemilukada. Penyelenggara pemilu, PNS, TNI, Polri harus netral. Tidak boleh ada yang bermain dalam hal ini untuk mencegah terjadinya konflik.
Share this post :
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. U.H.P News - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger