DEPOK, (PRLM).- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyatakan, slogan perubahan dan bersih-bersih pemerintahan tidak boleh dianggap remeh. Sebab, gerakan perubahan mampu menjadi awal perbaikan dari sistem pemerintahan yang sudah melenceng dari penggunaan anggaran yang tidak pro rakyat. Jokowi menilai tekad perubahan yang diusung pasangan cagub dan cawagub Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki didukung oleh karakter dua tokoh asli Jawa Barat yang bersih dan jujur itu.
"Sehingga dengan jujur dan bersih itu, gampang membangun pemerintahan yang baik. Kalau ada anggaran APBD, uang APBD itu semua diberikan pada masyarakat," tuturnya, saat berpidato dalam kampanye Rieke-Teten, di Depok, Minggu (17/2/2013).
Dengan mengusung konsep Jabar Baru dan Bersih, kata Jokowi, pasangan Rieke-Teten dinilai mampu untuk melakukan perbaikan dalam pemerintahan, agar kesejahteraan masyarakat tidak lagi terabaikan. "Kalau tidak bersih, ibu dan bapak jangan berharap dapat merasakan APBD," tutur Jokowi.
Dalam rangkaian acara yang diramaikan jalan santai ratusan warga Depok itu, Jokowi menjadi juru kampanye, didampingi oleh Rieke-Teten. (A-196/A-147)***
